IL Lampung Tengah - Sebagai bentuk keperdulian dan juga keprihatinan terhadap Masminah (74 th) salah seorang warga Gunung Batin Baru (GBB) RT/RW, 02/07, yang mana merupakan korban rumah Roboh, Camat Effendi Arbain bersama Kepala Kampung Gunung Batin Baru (GBB) Sodikin memberikan bantuan, Selasa (15/3/2022).
Diketahui kejadian rumah Masminah roboh pada Minggu malam (12/3/2022) yang lalu. Terkait roboh nya rumah Masminah (74 th), Camat Effendi Arbain menjelaskan berdasarkan keterangan pihak keluarga korban bahwa, rumah Masminah tersebut roboh diakibatkan karena kondisi nya memang benar-benar sudah tidak layak huni.
"Robohnya Rumah Ibu Masminah ini, terjadi pad minggu malam, disaat Hujan deras, akan tetapi rumah ini sendiri, roboh bukan dikarenakan dampak dari bencana alam seperti Angin kencang, melainkan rumah nya memang sudah benar-benar tidak layak huni lagi." Jelas Camat Effendi
Lanjut Camat Effendi, "Sebelum terjadi Peristiwa rumah nya roboh ini, pihak keluarga Ibu Masminah ini memang sudah sering mengajak ibu nya untuk berdiam bersama mereka, namun Ibu Masminah tetap tidak mau dan dia tetap ingin tinggal di rumah nya itu." Ujar Camat Effendi Arbain
Masih Camat Effendi, "Dalam peristiwa ini sendiri, pihak keluarga korban tidak memberikan laporan baik kepada Pihak pemerintah Kampung ataupun pihak kecamatan setempat, sehingga baru hari kita dapat sambangi korban, Ibu Masminah (74 th)," Ucap Camat Effendi Arbain.
Disisi lain, Sodikin selaku Kepala Kampung Gunung Batin Baru (GBB) menjelaskan kepada Media bahwa, "Terkait rumah ibu Masminah, sebelum terjadi roboh ini kita pihak Pemerintah Kampung sendiri sudah mendata dan mendaftarkan untuk program bedah rumah," kata Sodikin.
Masih lanjut, "Untuk rencana sendiri, pada Hari Jum'at mendatang pihak kementerian akan melaksanakan survei terhadap rumah-rumah yang akan mendapatkan bedah rumah. Dimana kita Kampung Gunung Batin Baru ini mendapatkan 10 jatah bedah rumah dari pemerintah Pusat melalui Kementerian. Dan dari sepuluh rumah Itu, salah satu nya ialah Rumah Ibu Masminah ini," Imbuh Sodikin.
Ditambahkan juga oleh dia, "Dan untuk peristiwa ini, bisa kita katakan sebagai musibah, bukan suatu dampak dari Bencana. Hal ini dikarenakan kita melihat kondisinya memang sudah sangat parah dan memperihatinkan. Yang kita sayangkan, karena Bedah rumah sendiri belum sempat kita mulai, tetapi rumah sudah terjadi roboh." Pungkas Kakamp Sodikin. (Andi)
0 Komentar